Hingga siang kambing yang Senin kemarin disembelih belum juga mati. Faishal, takmir mushala di Dusun Bapang, Desa Sumbermuluyo, Kecamatan Jogoroto, Jombang, mengatakan hal itu. Kami juga tidak menyembelihnya karena tidak tega," kata Faishal kepada Surya.
Senin kemarin seekor kambing yang disembelih sebagai salah satu kurban di dusun setempat ternyata tidak mati, melainkan jalan-jalan. Panitia Idul Kurban dusun setempat menunggu hingga 24 jam sejak kambing tersebut disembelih. Kalau masih juga belum mati, akan dilakukan penyembelihan ulang. Namun, rencana penyembelihan ulang itu belum juga dilakukan dan kambing tetap masih hidup.
Peristiwa tersebut tak urung menggemparkan warga sekitar dan ratusan orang mendatangi lokasi kambing tersebut guna menonton dari dekat kambing "sakti" tersebut. Beberapa remaja bahkan menempatkan kotak sumbangan.
Informasi yang dihimpun, kambing tersebut diserahkan kepada panitia kurban di dusun setempat oleh pemiliknya, Umul, warga setempat, untuk dijadikan kurban, Minggu. Bersama kambing tersebut, ada tiga ekor lagi yang sama-sama dijadikan hewan kurban, sumbangan warga lainnya.
Senin sekitar pukul 07.00, sehabis shalat Idul Adha, dilakukan penyembelihan empat ekor kambing tadi di halaman Mushala Al-Zuraimi. Orang yang diberi tugas menyembelih adalah Kholison, warga setempat, yang sudah berpengalaman menyembelih hewan ternak.